Oleh: Tysan Lerner
The Epoch Times
Banyak orang cenderung berpikir bila pelatihan inti adalah latihan yang berbasis-perut dan seringkali melalaikan latihan otot punggung mereka. Otot punggung kita sama pentingnya dengan otot perut kita, dan untuk mendapatkan perawakan yang indah dan punggung yang sehat, kita harus melatih kedua kelompok otot diatas untuk saling bekerja sama.
The Epoch Times
Banyak orang cenderung berpikir bila pelatihan inti adalah latihan yang berbasis-perut dan seringkali melalaikan latihan otot punggung mereka. Otot punggung kita sama pentingnya dengan otot perut kita, dan untuk mendapatkan perawakan yang indah dan punggung yang sehat, kita harus melatih kedua kelompok otot diatas untuk saling bekerja sama.
Jika kita melalaikan
bagian manapun dari rantai kinetik kita (rangkaian yang mengatur
bagaimana semua bagian dari tubuh dapat bekerja dan bergabung
bersama-sama), postur tubuh kita akan mengalami penyimpangan, dan ini
dengan cepat akan menyebabkan sakit dan luka.
Ketika mengamati diri
Anda dalam sebuah cermin besar, perhatikan bila telinga Anda sejajar
dengan bahu, bahu sejajar dengan pinggul Anda, dan pinggul sejajar
dengan kaki Anda. Jika bahu Anda secara alami membungkuk ke depan,
kemungkinan Anda harus memfokuskan latihan untuk memperkuat otot
punggung dan membuka otot dada Anda.
Teknik Pilates selalu
fokus pada seluruh tubuh selama gerakan latihan apapun yang diberikan.
Walaupun latihan ini adalah gerakan punggung, Anda harus mengingat untuk
tetap menjaga keterkaitan otot perut Anda ketika melakukan latihan
tersebut. Ini akan membantu mencegah tekanan ruas-ruas tulang belakang
Anda seperti halnya mengembangkan kemampuan Anda melatih bagian depan
dan bagian belakang tubuh secara bersamaan.
Latihan Pertama: Berenang1. Berbaring dengan wajah menghadap lantai dengan kaki lurus sejajar pinggul Anda. Angkat lengan sampai ke atas kepala dan sejajarkan dengan bahu Anda. Tahan perut ke arah tulang belakang serta angkat kaki dan tubuh bagian atas ke atas. Jaga leher bagian belakang Anda agar tetap dalam posisi terangkat.
2. Turunkan lengan kanan
dan kaki kiri ke lantai. Tanpa membiarkan tubuh ikut berayun, lakukan
gerakan tersebut secara bergantian sebanyak 10 kali. Menjaga perut tetap
tertahan akan membantu mencegah tubuh Anda berayun dari satu sisi ke
sisi yang lain.
Latihan ke-2: Angsa Menyelam1.
Menelungkup dengan wajah menghadap lantai dan kedua kaki lurus
mengatup, letakkan tangan Anda di bawah bahu, dan tahan perut Anda ke
arah tulang belakang.
2. Ulurkan lengan Anda lurus ke depan (tanpa membiarkan bahu Anda terangkat).
Lingkarkan lengan sampai keduanya tegak lurus dengan tubuh Anda, angkat tubuh bagian atas dan kaki dari lantai.
Jaga kepala tetap melihat ke bawah sampai Anda stabil. Kemudian angkat kepala dan lihat ke depan.
Latihan ini sangat membantu Anda berdiri lebih tinggi. (HENRY CHAN/THE EPOCH TIMES)
3. Kembali ke posisi awal. Ulangi 3 sampai 5 kali.
Modifikasi:Jika
Anda merasa latihan ini menyusahkan punggung bagian bawah, cobalah
untuk memendekkan cakupan gerakan Anda (tidak mengangkat setinggi
mungkin dari lantai) atau hanya mengangkat tubuh bagian atas Anda. (Tysan Lerner/The Epoch Times/feb)
keren artikelnya ^^. Apalagi ditambah ilustrasi gitu, jadi gampang kalo mau dipraktekin. Oh iya tau gak sis yang jual baju senam crystal dengan kualitasnya yg topcerrr hehe.
BalasHapus